KASUS.CO.ID
  • Home
  • About Us
  • Siber
  • Perbankan & Keuangan
  • Agro Industri
  • Energi & Pertambangan
  • Market
  • Ekonomi
  • Perspektif
  • Nasional
No Result
View All Result
  • Home
  • About Us
  • Siber
  • Perbankan & Keuangan
  • Agro Industri
  • Energi & Pertambangan
  • Market
  • Ekonomi
  • Perspektif
  • Nasional
No Result
View All Result
KASUS.CO.ID
No Result
View All Result
Home Market

Deindustrialisasi Tekstil Lokal Tergerus Produk Impor

Kasus.co.id by Kasus.co.id
28 Oct 2024
in Market, Highlights, Nasional
0
Deindustrialisasi Tekstil Lokal Tergerus Produk Impor
0
SHARES
0
VIEWS
Share on Facebook

Kasus.co.id, Jakarta –  Industri Tekstil dan Produk Tekstil (TPT) di Indonesia masih didominasi oleh pemain lokal, meski pangsa kepemilikan asing cukup signifikan di segmen industri besar-menengah.

Ketua Umum Asosiasi Pertekstilan Indonesia (APSyFI), Redma Gita Wirawasta mengungkapkan bahwa dari sisi pemain besar-menengah, kepemilikan asing hanya mencapai sekitar 35%.

Jika dihitung secara keseluruhan dengan memasukkan sektor Industri Kecil dan Menengah (IKM), pangsa asing turun menjadi 20%.

“Sektor TPT masih sangat didominasi pemain lokal. Dari sisi pemain industri besar menengah, pangsa kepemilikan asing hanya sekitar 35%. Dari sisi output total produksi dengan memasukkan output IKM, pangsa kepemilikan asing hanya 20%,” ujarnya, Minggu (27/10).

Di sisi lain, tekanan rantai pasok global, khususnya dari China, semakin memengaruhi ekosistem industri TPT di Indonesia.

Menurut Redma, dominasi China dalam rantai pasok global mendorong merek-merek internasional untuk mewajibkan penggunaan bahan baku dari China, Korea, atau Taiwan dalam produksi TPT.

Kebijakan itu, kata dia, menyebabkan integrasi industri dalam negeri mengalami penurunan, di mana para produsen kain lokal yang sebelumnya memasok kebutuhan industri garmen kini beralih menjadi importir dan pedagang.

Redma menambahkan, “Integrasi industri kita sebenarnya rusak akibat kebijakan pemerintah yang gencar memberikan fasilitas impor atas nama global value chain. Akibatnya, industri lokal mengalami deindustrialisasi yang menggerus para produsen kain,” tambahnya.

Meskipun global brand bersaing dengan target penguasaan pasar, Redma menekankan bahwa masalah utama justru ada dalam negeri.

Selama 15 tahun terakhir, banyak pengambil kebijakan yang termakan isu liberalisasi perdagangan. Sebagai hasilnya, pembukaan impor secara masif menggerus daya saing industri lokal.

Redma juga menyoroti adanya dugaan praktik kongkalikong antara oknum pejabat, importir, pengusaha logistik, dan petugas bea cukai, yang memfasilitasi masuknya barang impor secara ilegal dari China.

BACA JUGA  KPK Geledah Rumah Kakak Cak Imin

Menurutnya, Industri TPT di Indonesia menghadapi tantangan besar dari kebijakan impor dan persaingan global.

Dengan pengawasan ketat dan reformasi kebijakan, sektor TPT yang didominasi pemain lokal masih memiliki peluang untuk memperkuat daya saingnya dan memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian Indonesia.

“Praktik ini tidak hanya merugikan industri lokal, tetapi juga menghambat investasi baru, baik dari Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) maupun Penanaman Modal Asing (PMA),” pungkas dia.

Print PDF
Tags: Industri TekstilTPT
Previous Post

Ketum APSyFI Sesalkan Sritex Pailit

Next Post

Wamenaker Jamin Tidak Ada PHK Di Sritex

Kasus.co.id

Kasus.co.id

KASUS.CO.ID adalah refensi informasi kasus-kasus yang terjadi di Pengadilan atau masih dalam proses penyelidikan/ penyidikan yang menjadi perhatian publik dan termasuk kategori kejahatan kerah putih (white collar crime).

Related Posts

PT Pelindo Digugat Puluhan Karyawan Setelah Lakukan PHK Sepihak
Nasional

PT Pelindo Digugat Puluhan Karyawan Setelah Lakukan PHK Sepihak

17 Apr 2025
Kejati Ungkap Korupsi Proyek Tol Lampung, Negara Rugi Rp 66 Miliar
Nasional

Kejati Ungkap Korupsi Proyek Tol Lampung, Negara Rugi Rp 66 Miliar

17 Apr 2025
Kabid DLH Tangsel, Ditetapkan Tersangka Kasus Korupsi Rp 75,9 Miliar
Nasional

Kabid DLH Tangsel, Ditetapkan Tersangka Kasus Korupsi Rp 75,9 Miliar

17 Apr 2025
Next Post
Wamenaker Jamin Tidak Ada PHK Di Sritex

Wamenaker Jamin Tidak Ada PHK Di Sritex

Andi Amran Tindak Tegas Anak Buahnya Yang Terima Uang Rp.700 Juta

Andi Amran Tindak Tegas Anak Buahnya Yang Terima Uang Rp.700 Juta

KPK Panggil 12 Orang Terkait Dugaan Korupsi Pemkot Semarang

KPK Periksa Petinggi PT.INTI Terkait Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Komputer Dan Laptop

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Terbaru

PT Pelindo Digugat Puluhan Karyawan Setelah Lakukan PHK Sepihak

PT Pelindo Digugat Puluhan Karyawan Setelah Lakukan PHK Sepihak

1 month ago
Kejati Ungkap Korupsi Proyek Tol Lampung, Negara Rugi Rp 66 Miliar

Kejati Ungkap Korupsi Proyek Tol Lampung, Negara Rugi Rp 66 Miliar

1 month ago
Kabid DLH Tangsel, Ditetapkan Tersangka Kasus Korupsi Rp 75,9 Miliar

Kabid DLH Tangsel, Ditetapkan Tersangka Kasus Korupsi Rp 75,9 Miliar

1 month ago
Eks Ketua dan Bendahara KONI Belitung Terseret Kasus Korupsi Dana Hibah Rp 4 Miliar

Eks Ketua dan Bendahara KONI Belitung Terseret Kasus Korupsi Dana Hibah Rp 4 Miliar

1 month ago

Kategori

  • Agro Industri
  • Ekonomi
  • Energi & Pertambangan
  • Highlights
  • Market
  • Nasional
  • Perbankan & Keuangan
  • Perspektif
  • Siber
  • Uncategorized

Topik

Bank BJB Bareskrim Budi Arie Firli Bahuri Harun Masiku Harvey Moeis Hasto Kristiyanto Impor Impor Gula Jampidsus Joko Widodo Judi Online Judol Kasus Kasus Timah Kejagung Kejaksaan Agung Kejati Kemendag Kementan Kominfo Korupsi Korupsi Timah KPK LPEI MAKI OJK Pagar Laut Pagar Laut Tangerang pdip Pemkot Semarang Pertamina PHK Polri PT.Antam PT.RBT PT.Timah Ridwan Kamil Ronald Tannur Siber Sritex SYL Timah Tom Lembong Zulkifli Hasan

Berita Populer

Korupsi Pengadaan X-Ray Kementan, Eks Dirut PT Rajawali Nusindo Dipanggil KPK
Nasional

Korupsi Pengadaan X-Ray Kementan, Eks Dirut PT Rajawali Nusindo Dipanggil KPK

by Kasus.co.id
13 Feb 2025
0

Kasus.co.id, Jakarta - Tiga pihak dari PT Rajawali Nusindo Dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk diperiksa sebagai...

Manipulasi Laporan Keuangan, Indofarma Rugikan Rp.371 Miliar

Manipulasi Laporan Keuangan, Indofarma Rugikan Rp.371 Miliar

23 Sep 2024
Korupsi X-Ray Rugikan Rp 82 Miliar, PT Rajawali Nusindo Terlbat?

Korupsi X-Ray Rugikan Rp 82 Miliar, PT Rajawali Nusindo Terlbat?

18 Feb 2025
Ahli Kritik Kejagung: Indonesia Bisa Bangkrut Jika Semua Dihitung Kerugian Negara

Ahli Kritik Kejagung: Indonesia Bisa Bangkrut Jika Semua Dihitung Kerugian Negara

03 Jan 2025
Budi Arie Kasus.co.id

Memalukan! Indonesia, Negara Penjudi Terbanyak di Dunia

09 Jun 2024
KASUS.CO.ID

Recent News

  • PT Pelindo Digugat Puluhan Karyawan Setelah Lakukan PHK Sepihak 17 Apr 2025
  • Kejati Ungkap Korupsi Proyek Tol Lampung, Negara Rugi Rp 66 Miliar 17 Apr 2025
  • Kabid DLH Tangsel, Ditetapkan Tersangka Kasus Korupsi Rp 75,9 Miliar 17 Apr 2025

Categories

  • Agro Industri
  • Ekonomi
  • Energi & Pertambangan
  • Highlights
  • Market
  • Nasional
  • Perbankan & Keuangan
  • Perspektif
  • Siber
  • Uncategorized

© 2024 Kasus.co.id. All Rights Reserved | Support by WebNesia

No Result
View All Result
  • Home
  • About Us
  • Siber
  • Perbankan & Keuangan
  • Agro Industri
  • Energi & Pertambangan
  • Market
  • Ekonomi
  • Perspektif
  • Nasional

© 2024 Kasus.co.id. All Rights Reserved | Support by WebNesia